Senin, 05 April 2010

mading smkn8

MADING

Halaman ini berisi hasil karya anak multimedia SMK Negeri 8 Semarang berupa puisi, cerpen, artikel lepas, poster, kartu nama, brosur, undangan dan lain-lain.

Dini Novitasari
X Multimedia

SAHABAT
Kau hadir dihidupku dengan senyuman
Kau warnai hidupku dengan kebahagiaan
Kau adalah tempatku membagi kisahku
Kau sempurna jadi bagian hidupku
Sahabat, hidupku hanya untukmu
Sahabat, temanilah hidupku selalu


HUJAN

Tetesanmu amat berharga bagiku
Kau tetesi bumi dengan air langit
Kau memberi kehidupan di bumi
Hujan…
Apa artinya kami tanpa tetesanmu ?
Hujan…
Jangan berhenti memberi kehidupan padaku

TAKKAN ADA
Takkan jera aku memintamu kembali padaku
Cahaya kasihmu menuntunku kembali dalam dekapanmu
Cintaku hanya untukmu selamanya
Berilah kesempatan kedua untukku
Maafkanlah semua salahku padamu
Karena takkan ada yang dapat menggantikanmu di hatiku


CINTA SEJATI

Cinta untukmu selamanya
Dalam setiap helaan nafasku tertulis namamu
Namamu terpatri dalam hatiku
Selama jantungku masih berdetak
Selama darahku masih mengalir
Selama itu pula aku mencintaimu
Ijinkan aku selalu menemanimu

Denok Rahajeng
X Multimedia

PENGADUAN

Lubuk hatiku melihat sinar terpancar dari sudut cahaya
Terdengar pekik suara nyata
Kian terasa hingga meraba
Gambaran di atas suasana hati
Pemimpi ketenangan ragawi
Yang terletak di palung hati
Dambakan secerca harapan yang tergantung
Jeritan…
Tangisan…
Pengaduan…
Kini terdengar lenyapkan kebisuan
Salahkan siapa akibat ini
Akankah Khalifah bumi ini
Bumi yang menjadi tumpuan hidup
Kini lenyap hingga redup
Semua tergantikan
Tergadai dengan segelintir koin
harta rakyatmu
Kau anggap itu berkah untukmu
Semua khalifah berambisi tuk menggapainya
Hingga lupa akan diri-Nya


BAU KEMATIAN

Lirih dia menyapa
Alunan lagu iringi nyata
Mendayu - dayu pecahkan rasa
Tumpahkan air mata iba
tangisan kehilangan
Dari jauh dia tersenyum
seakan dia mengadu
hati yang merindu
Bau sengat wangi bunga setaman menusuk hidung
Wangi bunga kematian
Hitam menjadi lambang
Semua itu tak pernah terpikirkan
Tertidur pulas di perbaringan
Berkawan amal kebaikan
Bertanya sejenak di benakku
Akankah itu terjadi padaku ?
Hampiri nyawa yang melekat di badan
Tinggalkan bumi pusat kehidupan
tertanya sejenak di benakku
Kapankah aku akan begitu ?
Hanya Dia yang menahu…

0 komentar: